Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Program Kuliah Kerja Profesi (K2P) Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Syariah Bengkalis, berhasil menciptakan produk makanan baru berbahan dasar ikan.

Dimana, produk makanan baru berbahan dasar ikan tersebut diberi nama Mie Ikan Tenggiri. Diharapkan, produk turunan ikan yang enak dimakan dan baru diproduksi secara kecil-kecilan, nantinya dapat menjadi salah satu produk unggulan asli khas Bengkalis.

Perwakilan kelompok yang tergabung dalam Program K2P STIE Syariah Bengkalis, Lisdiawati menceritakan ide awal terciptanya produk makanan baru berbahan dasar ikan, karena dinilai selain mudah dicari tentu dapat menciptakan peluang usaha.

Dengan kesabaran tinggi serta pendekatan keilmuan, hal itulah yang mendasari dia dan tim untuk mengolah ikan menjadi bahan dasar dalam menciptakan produk mie ikan tenggiri.

"Mengapa kami memilih ikan sebagi bahan dasar dalam pembuatan mie tersebut? selain mudah dicari, sebagian besar masyarakat bengkalis suka mengonsumsi ikan," ucapnya kepada datariau.com, Jumat (9/10/2020).

Dikatakan Lisdiawati, meski berbahan dasar ikan, tapi kami disini ingin membuat sesuatu yang berbeda dari pada yang lain.

"Biasanya, kebanyakan diluar sana ikan itu dibuat kerupuk, tapi kalau disini tidak. Kami membuat produk mie yang bahan dasarnya ikan, dan ikan yang kami gunakan adalah ikan tenggiri," ungkapnya.

Sampai saat ini, lanjut Lisdiawati produk mie ikan tenggiri yang berbahan dasar ikan tersebut, sudah mulai dipasarkan secara kecil-kecilan di sejumlah lapak di Bengkalis dan daerah Pakning.

"Alhamdulillah, produk mie ikan tenggiri tersebut sudah mulai dipasarkan, dan mendapat respon positif dari masyarakat. Diharapkan, nantinya ini dapat menjadi salah satu produk unggulan asli khas Bengkalis," harapnya.

Untuk diketahui, kelompok yang tergabung dalam Program K2P STIE Syariah Bengkalis itu beranggotakan lima orang yakni, Lisdiawati (ketua), Eka Lestari, Nurhafizah, Siti Amira dan Doni Alvian.